Gabriela Salgado mengalami cedera kaki parah pada menit ke-84 semifinal WAFCON melawan Nigeria. Pemain Afrika Selatan ini terjatuh setelah duel udara dengan bek Nigeria, dengan kakinya terpelintir secara tidak wajar saat mendarat. Reaksi pemain dari kedua tim langsung menunjukkan betapa seriusnya cedera tersebut. FOOTBLING THINGS, akan membahas informasi menarik mengenai sepak perempuan bola hari ini, simak pembahasan ini.
Dokter tim Banyana Banyana, Thulani Ngwenya, menyatakan Salgado langsung dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. “Kami belum bisa memastikan tingkat keparahan cedera sampai mendapatkan hasil pemeriksaan medis lengkap,” ujarnya dalam pernyataan resmi.
Insiden ini langsung memengaruhi konsentrasi tim Afrika Selatan. Beberapa pemain terlihat shock dan menangis, termasuk Linda Motlhalo yang langsung mencari pelukan pelatih Desiree Ellis. Bahkan pemain Nigeria seperti Rasheedat Ajibade turut menunjukkan keprihatinan mendalam atas kejadian tersebut.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Dampak Cedera terhadap Jalannya Pertandingan
Sebelum insiden cedera, pertandingan berjalan imbang 1-1 dengan kedua tim menunjukkan permainan ketat. Afrika Selatan berhasil membalas gol penalti Nigeria melalui eksekusi Linda Motlhalo di menit ke-60. Namun suasana berubah drastis setelah cedera Salgado.
Pelatih Ellis mengakui insiden ini berdampak besar pada mental pemainnya. “Saya harus berusaha keras menenangkan tim. Reaksi pemain menunjukkan betapa mereka terguncang,” ujar Ellis. Konsentrasi yang buyar terbukti ketika Nigeria mencetak gol kemenangan di masa injury time melalui Michelle Alozie.
Kapten Nigeria Ajibade menyatakan: “Kami ikut sedih melihat cedera itu. Ini mengingatkan kami betapa rentannya kondisi atlet.” Meski memenangkan pertandingan, suasana di tim Nigeria pun terlihat haru setelah kejadian tersebut.
Baca Juga: Maroko Lolos ke Final WAFCON Usai Kalahkan Ghana Lewat Adu Penalti
Reaksi dan Dukungan dari Berbagai Pihak
Insiden ini memicu gelombang simpati dari seluruh dunia sepak bola. Federasi Sepak Bola Afrika Selatan (SAFA) segera mengeluarkan pernyataan resmi tentang kondisi Salgado. Banyak pesan dukungan mengalir melalui media sosial untuk pemain berusia 24 tahun tersebut.
Bahkan pemain Nigeria menunjukkan sportivitas tinggi. Michelle Alozie terlihat menghibur Salgado saat pemain tersebut ditandu keluar. “Kami akan terus memantau perkembangannya dan berdoa untuk pemulihannya,” tambah Ajibade.
Pelatih Ellis menekankan bahwa timnya akan bermain untuk Salgado di laga perebutan tempat ketiga. “Kami ingin memenangkan medali perunggu untuk Gabby. Ini yang bisa kami lakukan untuknya sekarang,” ujar Ellis dengan mata berkaca-kaca.
Persiapan Menuju Laga Perebutan Tempat Ketiga
Afrika Selatan kini harus bangkit untuk menghadapi laga perebutan medali perunggu dalam waktu singkat. Ellis menyatakan tim hanya punya tiga hari untuk memulihkan kondisi fisik dan mental. “Kami akan menggunakan ini sebagai motivasi,” tegasnya.
Di sisi lain, Nigeria akan menghadapi tuan rumah Maroko di final WAFCON. Namun, suasana di kamp Nigeria masih terpengaruh kejadian tersebut. “Kemenangan ini terasa pahit karena harus melihat pemain lain cedera serius,” ujar pelatih Randy Waldrum.
Insiden ini kembali mengingatkan dunia sepak bola tentang pentingnya keselamatan pemain dan sistem penanganan cedera yang memadai di level kompetisi tertinggi. Semua pihak kini berharap Salgado bisa pulih dengan baik dan kembali ke lapangan hijau. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola perempuan terbaru lainnya hanya dengan klik footblingthings.com.