Pada tanggal 19 Oktober 2024, Paris Saint-Germain (PSG) berhasil meraih kemenangan spektakuler 4-2 atas Strasbourg dalam pertandingan Ligue 1 yang berlangsung di Parc des Princes.
Pertandingan ini penuh dengan aksi dan gol, menunjukkan dominasi PSG di liga domestik. Kemenangan ini juga membantu PSG merebut kembali posisi puncak klasemen sementara Ligue 1.
Berikut di bawah ini FOOTBLING THINGS akan membahas sampai tuntas tentang awal mula hingga berakhirnya pertandingan PSG dan Strasbourg.
Babak Pertama: Awal yang Menjanjikan
Pada babak pertama, PSG langsung menunjukkan niat mereka untuk mendominasi pertandingan dengan tempo tinggi. Tim tuan rumah membuka skor pada menit ke-18 melalui gol dari Senny Mayulu. Mayulu, yang sebelumnya hampir mencetak gol dengan tendangan yang membentur tiang, berhasil memanfaatkan kelengahan pertahanan Strasbourg dan melepaskan tembakan keras yang tidak bisa dihalau oleh kiper Strasbourg. Gol ini memberikan kepercayaan diri tambahan bagi PSG untuk terus menekan. PSG terus mendominasi penguasaan bola dan menciptakan banyak peluang, sementara Strasbourg kesulitan untuk keluar dari tekanan.
Pada menit ke-35, Marco Asensio menggandakan keunggulan PSG dengan gol indah dari luar kotak penalti. Asensio menerima umpan dari Kylian Mbappe dan melepaskan tembakan melengkung yang tidak bisa dijangkau oleh kiper Strasbourg. Hingga akhir babak pertama, PSG memimpin dengan skor 2-0, menunjukkan dominasi mereka di lapangan. Strasbourg mencoba untuk bangkit dan menciptakan beberapa peluang, namun pertahanan PSG yang solid berhasil menggagalkan setiap usaha mereka. Babak pertama ini menunjukkan betapa efektifnya strategi PSG dan betapa sulitnya Strasbourg untuk menahan gempuran serangan dari tim tuan rumah.
Babak Kedua: Gol dan Drama
Memasuki babak kedua, Strasbourg berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan. Upaya mereka membuahkan hasil pada menit ke-52 ketika Habib Diallo mencetak gol untuk Strasbourg, memanfaatkan kesalahan di lini belakang PSG. Gol ini memberikan harapan bagi Strasbourg untuk bisa menyamakan kedudukan. Namun, PSG tidak tinggal diam. Pada menit ke-65, Bradley Barcola mencetak gol ketiga untuk PSG setelah menerima umpan silang dari Achraf Hakimi. Barcola dengan tenang menaklukkan kiper Strasbourg dengan tembakan mendatar yang akurat
Strasbourg kembali memperkecil ketertinggalan melalui gol dari Kevin Gameiro pada menit ke-78, namun PSG memastikan kemenangan mereka dengan gol keempat yang dicetak oleh Lee Kang-in pada menit ke-85. Lee memanfaatkan umpan terobosan dari Vitinha dan melepaskan tembakan yang tidak bisa dihentikan oleh kiper Strasbourg. Babak kedua ini penuh dengan drama dan aksi, menunjukkan ketangguhan PSG dalam mempertahankan keunggulan mereka dan kemampuan Strasbourg untuk terus berjuang hingga akhir pertandingan. Hingga peluit akhir dibunyikan, PSG berhasil mempertahankan keunggulan mereka dan meraih tiga poin penting.
Baca Juga: Prediksi Pertandingan Panathinaikos vs Chelsea, 24 Oktober 2024!
Performa Pemain Kunci
Dalam pertandingan ini, beberapa pemain PSG tampil sangat menonjol dan menjadi kunci kemenangan tim. Senny Mayulu, yang membuka skor pada menit ke-18, menunjukkan ketajamannya di depan gawang dan kemampuan untuk memanfaatkan peluang dengan baik. Golnya memberikan kepercayaan diri tambahan bagi tim dan membuka jalan bagi dominasi PSG di pertandingan ini. Marco Asensio juga tampil gemilang dengan gol indahnya dari luar kotak penalti, yang menggandakan keunggulan PSG. Asensio tidak hanya mencetak gol, tetapi juga berperan penting dalam mengatur serangan dan memberikan tekanan terus-menerus kepada pertahanan Strasbourg.
Di lini belakang, Marquinhos dan Milan Skriniar berhasil menjaga pertahanan dengan baik, meskipun sempat kebobolan dua gol. Keduanya menunjukkan disiplin dan koordinasi yang solid, menghalau setiap serangan dari Strasbourg. Kylian Mbappe, meskipun tidak mencetak gol, berperan penting dalam serangan PSG dengan memberikan assist dan menciptakan banyak peluang. Penampilan gemilang dari Lee Kang-in, yang mencetak gol keempat, juga patut diapresiasi. Kiper Gianluigi Donnarumma melakukan beberapa penyelamatan penting yang membantu PSG mempertahankan keunggulan mereka. Kombinasi dari performa apik para pemain kunci ini memastikan tuan rumah bisa meraih tiga poin penting dalam pertandingan ini.
Analisis Taktik
Pelatih PSG, Luis Enrique, menggunakan formasi 4-3-3 yang menekankan penguasaan bola dan serangan cepat dari sayap. Taktik ini terbukti efektif dalam mengendalikan jalannya pertandingan dan menciptakan banyak peluang. Kylian Mbappe dan Marco Asensio di posisi sayap memberikan ancaman terus-menerus bagi pertahanan Strasbourg, sementara Senny Mayulu berperan sebagai ujung tombak serangan. Di lini tengah, Vitinha, Manuel Ugarte, dan Warren Zaïre-Emery berperan penting dalam mengatur tempo permainan dan mendistribusikan bola ke depan. Pertahanan PSG yang dikawal oleh Marquinhos dan Milan Škriniar juga tampil solid, meskipun sempat kebobolan dua gol.
Di sisi lain, Strasbourg menggunakan formasi 4-4-2 yang lebih defensif, dengan fokus pada serangan balik. Pelatih Strasbourg, Julien Stéphan, menekankan pentingnya disiplin dan koordinasi di lini belakang untuk meredam serangan PSG. Meskipun mereka berhasil mencetak dua gol, pertahanan mereka tidak mampu menahan gempuran serangan tuan rumah. Strasbourg mencoba memanfaatkan kecepatan Habib Diallo dan Kevin Gameiro di lini depan untuk menciptakan peluang melalui serangan balik. Namun, kurangnya koordinasi dan beberapa kesalahan di lini belakang membuat mereka kesulitan untuk mempertahankan keseimbangan antara bertahan dan menyerang.
Kesimpulan
Pertandingan antara PSG dan Strasbourg ini menunjukkan betapa dominannya PSG di Ligue 1 musim ini. Dengan kemenangan 4-2, PSG berhasil merebut kembali posisi puncak klasemen dan menunjukkan kualitas mereka sebagai salah satu tim terbaik di Eropa. Performa gemilang dari pemain-pemain kunci seperti Senny Mayulu, Marco Asensio, dan Lee Kang-in menjadi faktor penentu dalam kemenangan ini. Taktik yang diterapkan oleh pelatih Luis Enrique, dengan formasi 4-3-3 yang menekankan penguasaan bola dan serangan cepat, terbukti efektif dalam mengendalikan jalannya pertandingan dan menciptakan banyak peluang.
Di sisi lain, Strasbourg harus segera bangkit dari kekalahan ini dan memperbaiki performa mereka. Meskipun mereka berhasil mencetak dua gol, pertahanan yang rapuh menjadi masalah utama yang harus diatasi. Pelatih Julien Stéphan perlu mencari solusi untuk meningkatkan disiplin dan koordinasi di lini belakang agar tidak mudah ditembus oleh lawan. Pertandingan ini menjadi pelajaran berharga bagi kedua tim dalam upaya mereka untuk bersaing di papan atas Ligue 1. Para penggemar sepak bola Prancis tentu akan menantikan pertandingan-pertandingan selanjutnya dengan antusiasme tinggi, melihat apakah tuan rumah bisa mempertahankan momentum positif mereka dan apakah Strasbourg bisa bangkit dari kekalahan ini. Ikuti terus perkembangan informasi menarik tentang bola yang kami suguhkan hanya dengan mengklik link berikut ini footballdolphinsofficial.com.